Cairan adalah salah satu dari empat fase benda yang volumenya tetap dalam kondisi suhu dan tekanan tetap; dan, bentuknya ditentukan oleh wadah penampungnya. Cairan juga melakukan tekanan kepada sisi wadahnya dan juga kepada benda yang terdapat dalam cairan tersebut; tekanan ini disalurkan ke seluruh arah.
.oder .
Gaya Dorong atau Prinsip Archimedes
Sebagai gaya dorong (Fd) dimaksudkan berat yang "hilang", yang dialami sebuah benda bila benda tersebut diletakkan di atas air. Besar suatu gaya dorong adalah sama besarnya dengan jumlah suatu cairan yang ditekan oleh benda tersebut. Atau dengan kata lain, gaya dorong tergantung dari massa jenis cairan tersebut dan volumenya, sedangkan gaya tekan ke bawah oleh benda di air juga tergantung massa jenis benda tersebut serta volumenya. Dimana arah gaya dorong ke atas sedangkan berat benda(G) yang menekan cairan ke bawah sesuai arah gravitasi. Percepatan (a) yang dilakukan cairan yang ditekan sama besarnya dengan percepatan gravitasi (g], sehingga yang memainkan peranan apakah suatu benda mengapung, melayang, atau tenggelam adalah massa jenis benda dan zat cair serta volume benda dan zat cair. Sesuai hukum Archimedes maka dapat kita katakan ada 3 hal yang dapat terjadi: a. Mengapung bila G< Fd, massa jenis benda tersebut < massa jenis cairan
b. Melayang bila G=Fd, massa jenis benda tersebut = massa jenis cairan
c. Tenggelam bila G>Fd, massa jenis benda tersebut > massa jenis cairan
Contoh 1:
Sebuah benda mempunyai massa m= 2 kg dan volume v=800cm³. Benda ini melayang di arir dan tergantung di sebuah pegas (g=10cm/s²). Kemudian tampak pada pegas digital tersebut gaya sebesar 12 N. Buktikan
G = m.a = m.g = 2.10N
Fd = rho.V.g = 0,0008.1000.10N = 8N
Berat tersisa yang ditahan oleh pegas = G − Fd = 20 − 8N = 12N
Contoh 2:
Sebuah Balok dengan sisi a= 10cm , b = 15 cm , c = 20cm dengan massa 1 kg, berada di dalam air yang bersuhu T=4 °C. Dalam keseimbangan benda tersebut tampak sepertiga dari volume benda tersebut diam di dalam air. Maka, Fd = rho.V.g = 0,003.100.1 = 0,3N G = Fd / 3 = 0,1N
Semoga bermanfa'at
A'an
Tekanan
Tekanan hydrostatik
Bila cairan itu diam dalam medan gravitasi yang sama, tekanan p dalam titik tertentu adalah- , satuan SI : Pascal: N/m²=kg/ms²
Tekanan piston atau tekanan hydrolik
Jika permukaan suatu zat cair ditekan dari luar, maka tekanan ini akan bergerak dikarenakan sifat cairan yang flexibel ke segala arah dengan kekuatan yang sama. Rumus:.oder .
Gaya Dorong atau Prinsip Archimedes
Sebagai gaya dorong (Fd) dimaksudkan berat yang "hilang", yang dialami sebuah benda bila benda tersebut diletakkan di atas air. Besar suatu gaya dorong adalah sama besarnya dengan jumlah suatu cairan yang ditekan oleh benda tersebut. Atau dengan kata lain, gaya dorong tergantung dari massa jenis cairan tersebut dan volumenya, sedangkan gaya tekan ke bawah oleh benda di air juga tergantung massa jenis benda tersebut serta volumenya. Dimana arah gaya dorong ke atas sedangkan berat benda(G) yang menekan cairan ke bawah sesuai arah gravitasi. Percepatan (a) yang dilakukan cairan yang ditekan sama besarnya dengan percepatan gravitasi (g], sehingga yang memainkan peranan apakah suatu benda mengapung, melayang, atau tenggelam adalah massa jenis benda dan zat cair serta volume benda dan zat cair. Sesuai hukum Archimedes maka dapat kita katakan ada 3 hal yang dapat terjadi: a. Mengapung bila G< Fd, massa jenis benda tersebut < massa jenis cairan
b. Melayang bila G=Fd, massa jenis benda tersebut = massa jenis cairan
c. Tenggelam bila G>Fd, massa jenis benda tersebut > massa jenis cairan
Contoh 1:
Sebuah benda mempunyai massa m= 2 kg dan volume v=800cm³. Benda ini melayang di arir dan tergantung di sebuah pegas (g=10cm/s²). Kemudian tampak pada pegas digital tersebut gaya sebesar 12 N. Buktikan
G = m.a = m.g = 2.10N
Fd = rho.V.g = 0,0008.1000.10N = 8N
Berat tersisa yang ditahan oleh pegas = G − Fd = 20 − 8N = 12N
Contoh 2:
Sebuah Balok dengan sisi a= 10cm , b = 15 cm , c = 20cm dengan massa 1 kg, berada di dalam air yang bersuhu T=4 °C. Dalam keseimbangan benda tersebut tampak sepertiga dari volume benda tersebut diam di dalam air. Maka, Fd = rho.V.g = 0,003.100.1 = 0,3N G = Fd / 3 = 0,1N
Semoga bermanfa'at
A'an
2 comments:
mengingatkan saya waktu kuliah dulu gan, mantap nih ilmunya
he he he... makasih Gan :)
buat koleksi kalo kehilangan arah aja pas lagi ngadepin trouble..
btw , link sudah kusemat di blog sahabat .
terimakasih kunjungannya gan
Post a Comment