PERBEDAAN YANG MENYATUKAN HATI

Assalamu'alaikum sobat ....

MINAL AIDIN WALFAIDZIN ...

SELAMAT HARIRAYA IDUL FITRI 1432 H

Tahun ini merupakan tahun yang berbeda lagi , Penetapan 1 Syawal 1432 H terjadi lagi perbedaan yang membuat masyarakat bingung dan kehilanagan arah mengapa ?

Hilal dalam penetapan secara Syari'ah yang kita ketahui adalah munculnya atau terlihatnya bulan baru oleh "mata telanjang" sebagai tanda awal perubahan bulan , penetapan Hilal yang selalu menjadi perdebatan di Dunia adalah Penetapan 1 Syawal ada dua hal cara penetapan tersebut yang masing masing mempunya dalil yang saling menguatkan .

Pada tanggal 29 Agustus 2011 hilal terlihat antara 1-2 derajad di seluruh Indonesia sangat susah terlihat oleh mata telanjang ( sesuai sari'ah ) .

maka bagi kalangan yang menggunakan criteria wujudul hilal (hilal wujud di atas ufuk dengan prinsip wilayatul hukmi Indonesia), maka dipastikan Idul Fitri jatuh pada tanggal  30/8 .

Sedangkan kalangan yang memakai criteria visibilitas hilal (imkan rukyat), maka besar kemungkinan berhari raya pada   31/8.  Menurut criteria tersebut, batas ketinggian hilal yang bisa dirukyat   mesti berada pada di atas 2 derajat.

Dibalik perbedaan tersebut hendaklah tiada muatan maksud lain selain karena Allah , yang memuakkan adalah bertapa kejinya seseorang yang menghujat seorang lainnya yang berpendapat lain darinya . Na'udzubillahininzaalik !!

Disebuat tayangan Televisi saya sempat miris mendengar komentar seorang yang mengaku muslim yang kecewa karena Pemerintah resmi mengumumkan 1 Syawal 1432 H  jatuh pada tanggal 31 Agustus 2011 dengan alasan batal memakai baju baru , ada yang sudah menyiapkan sebuah seremonial penyambutan 1 Syawal dengan pawai Obor dan akhirnya batal dan Rame rame protes . Subhanallah !!! Ini Muslim apa Gak Sih ?! . Cobalah bercermin dari beberapa orang yang begitu sedihnya meninggalkan Ramadhan mereka sangat menginginkan Ramadhan sepanjang tahun tanpa henti sangkin nikmatnya bagi mereka Ramadhan .

Menurut Menteri Agama ( Lembaga keagamaan teringgi di Indonesia ) mengatakan Hilal yang tak tampak oleh mata telanjang karena hanya 2 derajat yang sangat susah untuk dipastikan Menggenapkan Ramadhan menjadi 30 sesuai dengan Hadits Nabi SAW . Namun jika ada pula mereka dari golongan lain mengatakan melihat hilal atau dengan perhitungan ( hisab ) dengan tecknology biarkanlah juga mereka dengan keyakinan itu janganlag kita berpisah karenanya .

Harapan kita kedepannya di Indonesia kita dipersatukan dengan satu keputusan bulat tanpa harus membuat perbedaan  yang membingungkan umat . Biarlah kami mengikuti satu keputusan yang menjadikan tiadanya bibit perpecahan yang membuat5 kita rapuh untuk disarang oleh Kaum lain . Untuk mewujutkan itu tentunya perlulah toleransi internal dan kedewasaan kita dalam memahami Islam dan kedewasaan dalam menterjemahkan Qur'an dan Hadits